23 Juni 2008

Satu bulan lebih sudah aku mengontrak apartement (sebutan rumah susun) di sebuah daerah mampang yang penuh nuansa islami. Sebuah daerah yang apabila shubuh menjelang, banyak terdengar suara seorang yang sedang membaca al-Quran dari sebuah rumah penduduk. Sungguh, pemandangan yang jarang terjadi di kota metropolitan ini. Pemandangan ini, mengingatkan aku akan kampungku di Bandung sewaktu aku kecil dahulu. Jadi kangen.


Dengan biaya cukup terjangkau, Rp. 500 ribu, aku sudah bisa mengontrak apartement selama 1 bulan. Apartemenku terdiri atas 4 kamar, 1 kamar tidur, i ruang tamu, 1 dapur dan 1 kamar mandi. Cukuplah untuk nanti berkeluarga kelak, sambil menabung untuk membeli rumah idaman. Sehingga semakin bertambahlah keinginanku untuk menikah tahun ini (he3x..). Terlebih tetanggaku sesama apartemen, semuanya telah menikah dan rata-rata sudah mempunyai buah hati yang lucu-lucu.
Banyak hikmah yang aku dapatkan selama tinggal di apartemen ini, sebuah memoar yang membuat aku ingin terus memperbaiki diri.


Suatu hari, ketika aku ke warnet, subhanallah, aku mendapati seorang pemuda penjaga warnet, yang menghabiskan waktunya dengan membaca ayat-ayat Allah. Duch, betapa malunya diri ini kepada Allah. Jadi teringat, ketika aku melihat seorang penjual voucher yang ketika tidak ada pembeli, beliau membaca al-Quran. Subhanallah..kemana saja aku ini.
Ketika, aku shubuh berjamaah di masjid masjid al-Hikmah. Subhanallah, aku dapati banyak pemuda penghafal al-Quran. Duhai diri, kemana saja kamu ini?
Dengan hikmah ini, mudah-mudahan aku bisa untuk mencontoh mereka.

Terimakasih Ya Allah, Engkau sudah memberikan lingkungan tempat tinggal yang banyak mengingatMu, mudah-mudahan akupun termasuk kepada hamba-hambaMu yang banyak mengingatMu.

1 komentar:

Zaki Setiawan mengatakan...

Untuk ukuran di Jakarta. Lingkungan seprti itu sungguh sangat langka dan dirindukan. Subhanallah, Mas sungguh beruntung.Saya pernah tinggal di daerah cikarang bekasi. suasana di disana kerinmg sekali. Sehingga kalau hari libur pasti saya ke bandung. Ke tempat saudara di daerah POLBAN